PSSI GAGAL DALAM PENGEMBANGAN SEPAK BOLA DI INDONESIA

   Yah mungkin kalimat itu adalah yang terbaik jika melihat carut-marut persepakbolaan di indonesia dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.bagaimana tidak? indonesia mempunyai banyak talenta berbakat yang dalam perkembngan nya (kususnya liga yang di gelar PSSI) tidak kompeten bahkan liga indonesia kerap di intervensi oleh AFC ataupun FIFA karena PSSI gagal dalam menjalankan aturan yang di buat.

   Jika menilik dari hasil sea games kmarin,mungkin pencapaian Malaysia adalah hasil yang sempurna dari sebuah sistem pembinaan usia dini.bahkan dalam beberapa tahun kedepan mereka dapat berbicara di kancah Asia yang notabene banyak di kuasai oleh asia timur dan barat.

   Untuk indonesia hasil dari segames trsebut harusnya menjadi acuan untuk pembinaan jangka panjang persepakbolaan di indonesia.Namun melihat dari liga yang di gagas PSSI ternyata amburadul,ibarat panggang jauh dari api,mungkin talenta muda yang mkita sebut garuda muda itu akan mandek prestasi.

Kita mungkin hanya bisa berharap lagi(entahsampaikapan) PSSI dapat berbenah,sepak bola itu universal bukan milik si kuning,biru ataupun itu..harusnya sepak bola harus jauh dari politik..kayak spanduk yang mereka tenteng "MY GAME IS FAIR PLAY"

MAN.CITY MENAHAN IMBANG ARSENAL

Laga Arsenal versus Manchester City berakhir tanpa pemenang. Pertandingan yang diwarnai satu kartu merah untuk masing-masing tim ini berkesudahan 0-0.

Arsenal menjamu City dalam laga di Stadion Emirates, Kamis (6/1/2011) dinihari WIB. Tuan rumah tampil menekan dan dominan. Namun begitu tidak ada gol yang tercipta dalam pertandingan ini.

Laga ini diwarnai kartu merah, yakni untuk Bacary Sagna dan Pablo Zabaleta. Keduanya diusir akibat bersitegang. Satu poin membuat posisi kedua tim di klasemen sementara tak berubah. The Citizens ada di tangga kedua dengan nilai 42, sedang The Gunners ada di tempat ketiga dengan poin 40.

 Arsenal tampil menekan di babak pertama. Dimotori oleh Cesc Fabregas, Theo Walcott, Jack Wilshere, dan Robin Van Persie, anak buah Arsene Wenger menghadirkan teror bagi pertahanan City.

Menit kedelapan, Robin Van Persie meski dibayangi tiga pemain berhasil melepas tembakan yang masih menerpa gawang City yang dikawal Joe Hart. Semenit setelahnya giliran Jack Wilshere yang tendangannya masih bisa ditangkap oleh Hart.

Menit ke-23, kerjasama Wilshere dan Theo Walcott gagal berbuah gol karena eksekusi nama terakhir masih melenceng dari sasaran. Empat menit berselang, gelombang serangan The Gunners kembali mentah oleh gawang. Sepakan Fabregas mengenai tiang sebelah kanan gawang City.

Bola rebound disambar oleh Walcott yang ada di sisi kiri gawang City, namun sepakan pemain Inggris itu juga masih menghantam gawang.

Tujuh menit menuju jeda, Arsenal meminta hadiah penalti usai sepakan Walcott di kotak penalti mengenai tangan Vincent Kompany. Namun wasit tak menggubris permintaan tuan rumah.

"Manchester Biru" beberapa kali menghadirkan ancaman melalu Carlos Tevez dan James Milner. Namun usaha anak buah Roberto Mancini masih belum ada yang mengarah dengan baik ke sasaran.

Inisiatif serangan kembali dipegang Arsenal di babak kedua. Kerjasama Fabregas dan Van Persie dari situasi sepak pojok melahirkan ancaman. Namun sepakan Van Persie dari sebelah kanan masih belum berhasil menembus target.

Sejam laga berjalan, Van Persie kembali beraksi. Menerima sodoran dari Wilshere, striker Belanda itu melepas tembakan dari luar kotak penalti. Aksi Hart berhasil menggagalkan usaha pemain Arsenal bernomor punggung 10 itu.

Sempat terjadi keributan antara Bacary Sagna dan Pablo Zabaleta di pengujung laga. Wasit memberikan kartu merah kepada kedua pemain.

Di sisa waktu, tim Gudang Peluru praktis menguasai pertandingan. Peluang matang terakhir di laga ini lahir lewat sepakan bebas Van Persie, yang masih bisa dimentahkan Hart.

AHMAD BUSTOMI: FABREGAS NYA INDONESIA

Ahmad Bustomi Nama Lengkap: Ahmad Bustomi Tanggal Lahir: 13 Jul 1985  Tempat Lahir: Jombang Negara: Indonesia Tinggi Badan: 169 cm. Berat Badan: 65 Kg. Peranan: Gelandang Nomor Punggung: 19
Ahmad Bustomi saat ini menjadi idola baru di Indonesia.Permainan nya di Arema musim lalu pun cemerlang menggalang lini tengah Arema. Di timnas saat ini dia di duet kan dengan Firman utina.Permainanya sebagai gelandang tengah sangat mumpuni.Tipe fighter mid pun disandang nya karena kartu kuning yg di terima nya.Permainanya mirip Fabregas,dengan umpan2 pendek plus umpan lambung terukur,sangat memanjakkan penyerang.Daya jelajah nya di lini tengah merusak permainanan lawan.Tak pelak Alfred Riedl pun memberikan kekuasaan penuh Bustomi untuk memutus permainanan lawan. Saat ini dia bermain untuk Arema Indonesia di Liga Super Indonesia, sebelum di Arema ia bermain untuk Persema Malang dan Persikoba Batu yang juga salah satu tim dari daerah di Malang Raya. Saat memperkuat Persema, nama Tomi masuk dalam skuad Timnas U-23 Asian Games, SEA Games, dan Pra Olimpiade yang sempat berlatih ke Belanda dan Argentina. Dalam buku program “Garuda Merah Garuda Putih” Bustomi mengaku banyak belajar dari Danurwindo, mantan pelatihnya di Persema. Saat ia menjadi penggawa Tim nasional sepak bola indonesia di ajang Piala AFF 2010 asuhan Alfred Riedl. Dia biasa berposisi sebagai Midfielder. Tentang pemain idolanya, Tomi menyebut satu nama, Bima Sakti Tukiman. Kita tahu, Bima Sakti pernah jadi gelandang Timnas pada era Kurniawan Dwi Yulianto dkk. Dia terkenal memiliki tendangan kencang dan akurat.

Jack Wilshere: the next fabregas?

Jack Wilshere profile

• Nama :Jack Wilshere Jack Wilshere
• Lahir : 1 Januari 1992,Stevenage, Hertfordshire 
• Posisi  :Midfielder Pemain Tengah
•  Bergabung Arsenal  1 Oktober 2001 

Nama Jack Wilshere melambung setelah musim lalu sebagai pemain pinjaman di Bolton wonderes,pemain ini menunjukkan kualitas nya di lini tengah.Jack bergabung di arsenal pada tahun 2001,dan pada musim lalu di pinjamkan ke Bolton untuk menambah jam terbang nya,karena penampilan nya yang atraktif,mulai musim ini wenger memanggilnya kembali masuk skuad the gunners.
Awal musim Jack mulai di mainkan sebagai alternatif pengganti setelah Fabregas cedera. Penampilan nya memang belum maksimal seperti Denilson,tapi pemain ini menjanjikan. Apalagi pemain ini di plot untuk menagantisipasi kepergian Fabregas yang kian santer ke Barca.Here we go! mari kita liat ,apakah pandangan arsene wenger tentang Jack benar,musim ini adalah pembuktian Sang Profesor,dan jackWilshere nama patut yang dikedepankan sebagai the Next Frabegas.

Leonardo musuh baru milanisti

Mantan manajer AC Milan, Leonardo Araujo, untuk pertama kalinya perkenalkan secara resmi kepada publik sebagai pelatih Inter Milan yang baru, menggantikan Rafael Benitez yang dipecat belum lama ini.. Di situ ia mengatakan, tak mungkin ia menolak tawaran Inter, meski ia "berdarah AC Milan".

"Saya senang dengan sambutan para pemain, mereka menyambut saya dengan pemikiran yang positif. Saya telah berbicara kepada para pemain Inter. 

Saya katakan kepada mereka bahwa dibawah kepelatihan saya Inter tidak boleh kalah satu pertandingan pun," paparnya.

"Saya selalu tekankan kepada semua orang, bahwa saya  adalah mantan pemain dan pelatih Milan. Saya bahkan telah bermain bagi Milan selama 13 tahun. Saya tidak habis pikir jika para pendukung Milan menganggap saya sebagai seorang pengkhianat, apakah 13 tahun tidak cukup bagi mereka?"

"Saya tekankan bahwa saya bergabung dengan Inter, bukan untuk mengkhianati Milan. Namun, untuk mengembangkan karir saya sebagai pelatih,"

" Saya tidak mungkin berkata tidak kepada klub sebesar Inter, saya memiliki hubungan yang baik dengan Massimo Moratti dan saya akan persembahkan sebuah scudetto kepadanya." tuturnya.

ARSENAL JAGA PELUANG!

Arsenal menjaga jarak dengan pimpinan sementara liga inggris,Man.United,setelah menjungkalkan tuan rumah Birmingham city 3-0 di stadion St.andrews.

Gol pertama Arsenal dicetak oleh Robin van Persie pada menit ke-13. Gol bermula dari pelanggaran Scott Dann kepada Van Persie di luar kotak penalti, yang berujung hadiah tendangan bebas untuk Arsenal. Dipercaya melakukan eksekusi, Van Persie menembakkan bola yang masuk ke sudut kiri bawah gawang Ben Foster, setelah mengenai pagar betis tim tuan rumah.

Setelah itu, Arsenal mendominasi permainan dan meski nyaris tak terancam, mereka gagal menambah gol sampai akhir babak pertama.

Arsenal tak melakukan perubahan strategi di babak kedua. Setelah berusaha sampai menit ke-58, mereka berhasil menggandakan keunggulan melalui Samir Nasri.

Menguasai bola di luar kotak penalti, Nasri menggiring bola masuk kotak penalti dan melepaskan tembakan yang membuat bola bersarang di sudut kanan bawah gawang Birmingham.

Arsenal hanya membutuhkan tujuh menit untuk menjadikan keunggulan 3-0. Gol kali ini merupakan gol bunuh diri bek Roger Johnson, yang salah mengantisipasi bola muntah, hasil tembakan Cesc Fabregas yang diblok Ben Foster.

Setelah itu, Arsenal masih menciptakan sejumlah peluang emas. Namun, tak satu pun gol tambahan tercipta, sampai peluit berbunyi panjang.

Selama 90 menit, Arsenal menguasai bola sebanyak 50 persen dan menciptakan sepuluh peluang emas dari 18 percobaan. Adapun, Birmingham melepaskan satu tembakan akurat dari lima usaha.

firman utina sebagai seorang trequista ..apakah sudah berfungsi dg baik?

jika kita melihat permainan timnas indonesia pasca lawan malaysia,kita pasti bertanya ,dimana sosok kejeniusan firman utina? yah dia sebagai seorang playmaker atawa pembeda dalam sebuah tim,peranan nya tidak terlihat,bahkan selama 90 menit dia hanya sibuk membantu lini pertahanan..untuk itu kedepannya afred riedl harus mencari seorang playmaker yg baru,sebagai tulang punggung untuk timnas ke depan..here we go! tidak gampang memang untuk mendapat pemain yang bagus ,kita harus mulai dari kompetisi yang sehat,aparat pssi yang sehat,penonton yang sehat,dan dukungan indutri persepak bolaan yang baik...nurdin halid bisa di katakan gagal dengan naturalisasi nya..ibarat nya kita di suguhi mmie instan,kenyang nya hanya sesaat. bravo persepak bolaan indonesia.